Kamis, 22 Januari 2009

Transkrip Wawancara: Penggagas Internet Sehat

**Tulisan ini dimuat di salah satu surat kabar nasional, edisi 20 April 2008**

Transkrip Wawancara
Donny Budi Utoyo, Penggagas Internet Sehat :

Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang disyahkan bulan lalu menjadi langkah awal menumpas pornografi di dunia maya. Menginduk pada UU ITE itulah, pemerintah nanti akan membuat peraturan pemerintah sebagai payung hukum untuk memblokade situs-situs porno di jagad maya Tanah Air—salah satunya lewat software antisitus porno. Depkominfo akan memblokade situs-situs syahwat ini pada April dan Mei 2008. Tapi jauh-jauh hari sebetulnya sudah ada gerakan internet sehat yang digagas segelintir kalangan. Adalah Donny Budi Utoyo (Donny BU) penggagas internet sehat sekaligus pemilik Yayasan Center for ICT Studies-ICT Watch. Berikut petikan wawancara bersama Donny BU di Ranch Mark Cafe, Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Selasa (15/4):

Mengapa perlu ada gerakan internet sehat (terutama untuk anak-anak?)
Motivasi awalnya, karena begitu banyak dampak negatif dari berinternet tapi tak bisa juga kita pungkiri kalau dampak positifnya juga ada. Ketidak tahuan orangtua, guru terhadap dunia internet. Itukan berbahaya. Jadi mereka cuma tahu hal positif saja, ketika tahu banyak hal negatif, mereka kelabakan. Gerakan internet sehat ini hanya sebagai wadah penyampaian komunikasi kepada publik, ”ini lo.. internet sehat itu” dan kita tidak menutupi hal-hal bersifat negatif seperti pornografi, kejahatan, kekerasan. Jadi sifatnya balance.

Fakta lapangan seperti apa yang mendorong terbentuknya gerakan ini?

Pada tahun 2002 kita sering dapat masukan, dengan melakukan roadshow bersama teman-teman Depkominfo. Dan selalu mendapat pertanyaan, ’internet itu seberapa negatif sih? Karena saya ingin kenali ke anak-anak takut?’. Juga ada laporan ’kalo masuk ke warnet aman ga?’ Jadi kekhawtiran-kekhawatiran itu banyak masuk ke kita. Bagi mereka, menganggap internet itu induknya pornogrfi maka harus difilter. Kan sebaiknya bukan seperti itu. Karena, jika anak semakin dicegah, dia semakin cari tempat lain. Jadi masukan - masukan dari masyarakat itu, kita fikir sudah saatnya kita bikin program internet sehat. Kita ga bilang program positif, kita tidak juga bilang negatif.

Kapan terbentuknya internet sehat?
Cikal bakalnya tahun 2001, kita pernah diskusi, bagaimana internet itu dilakukan untuk hal-hal positif dan untuk apa aja. Suatu gerakan yang lumayan didukung teman-teman pada tahun 2002 (resmi) dari asosiasi penyelenggara internet Indonesia, indokids.com itu berjalan terus dan sekarang ini didukung oleh progran Corporate Social Responsibility (CSR) yang mencetak 10.000 booklet, paling lama antara 3-6 bln itu sudah habis.

Apa booklet itu gratis?
Gratis.

Ada yang berminat mensponsori?
Ada, yaitu dari XL. Tahun 2008 sedang diajak bekerja sama dengan Gramedia. Dan program internet sehatnya akan terus berlanjut, cuma nanti ICT Watch dengan XL dan Gramedia mengembangkan lagi dalam bentuk turunannya buku. Kiatnya bagaimana berinternet sehat. Jadi bukan kita mau komersil tapi dibantu dengan orang-orang gramedia. Orang-orang yang mau cari bukunya itu, bisa beli. Kalo contentnya kan free (bebas) jadi, mereka hanya  bayar senilai harga buku itu.

Apa tujuan utamanya?
Ya, kita ingin masyarakat luas mengetahui internet sehat itu seperti apa. Bagaimana menggunakan internet yang aman, nyaman dalam keluarga. Dan kita tetap akan mempertahankan bahwa intenet sehat itu dari masyarakat untuk masyarakat, dan secara gratis memberikan ribuan buku. Dalam waktu dekat ini (April) akan kita usahakan terus, kita akan meluncurkan buku dalam bentuk kartun (sebagai daya tarik) sasarannya bagi anak usia dini, akil baligh, dan remaja. Dalam buku tersebut akan menjelaskan bagaimana cara mengendali virus, bagaimana memasang filter-filter anti pornografi.

Kalau gratis, berati tidak dapat keuntungan?
Kita tidak cari keuntungan tapi kita juga tidak mau modal tidak kembali. Jadi dalam hal ini  pihak XL akan mensponsori dan menyusun kembali kontennya. Dan pihak gramedia juga akan menjual di toko gramedia tersebut. Kita akan beri sekian ribu. Dan royalti dari penjualan tersebut, sepenuhnya kita akan kembalikan kemasyarakat dalam bentuk kampanye internet sehat.

Katanya akan dibuat berbentuk CD juga?
Ya, mungkin kita ambil efisiennyalah. Takutnya kalo CD sudah mengeluarkan biaya yang cukup besar tapi mubazir. Jadi untuk sekarang berbentu buku aja.

Apa sih berinternet tidak sehat itu sebetulnya?

Internet tidak sehat itu bisa ditimbulkan dari perilaku dianya (pengguna) yang tidak sehat- seperti ’orang sakit’. Misalnya pulang kerja atau kantor langsung ke internet lama-lama, berjam-jam, bolos sekolah, lupa tidur, lupa makan. Termasuk kategori internet tidak sehat adalah, ’mengkonsumsi’ situs porno. Disebut tidak sehat, sebab situs porno, disadari atau tidak bakal memangkas produktivitas.

Apakah chatting ngobrol ngalor ngidul termasuk internet tidak sehat?

Ya, itu salah satunya, kalo lama kan berakibat kecanduan. Tapi ada sisi positifnya ada juga, misalnya bisa memincut jodoh (pacar, calon istri).  Hhmm.. teman saya aja gara-gara nge net, dapat pacar, bahkan dia malah nikah tuh sama orang yang dia kenal lewat friendster (internet), hehehe…

Berinternet sehat itu apa?
Berinternet sehat itu adalah gaya hidup memanfaatkan internet semata-mata untuk hal baik, contohnya yaitu mencari informasi (browsing) untuk keperluan sekolah atau kantor. Mengirim e-mail, ngobrol (chatting), mendengarkan radio (streaming) kepada  siapa saja dengan menjauhi sisi-sisi negatif. Keseluruhannya, untuk meningkatkan produktivitas.
Adakah bukti bahwa dengan berinternet yang sehat, maka seseorang menjadi lebih ’sehat’, lebih produktif, lebih berprestasi?
Internet sehat itu bukan semacam obat antibiotik. Tapi, internet sehat itu ibaratnya kaya sayuran. Jadi, internet sehat itu adalah suatu ajakan untuk masyarakat supaya tahu bagaimana menggunakan internet secara sehat. Jadi, bukan mengobati bagi orang-orang yang sudah kecanduan.

Adakah komunitas orang-orang berinternet sehat?

Kita tidak bikin anggota / komunitas internet sehat. Masih belum. Tapi kalau ada yang berminat bikin ya, silakan-silakan saja.

Sasaran internet sehat?

Sasaran internet sehat yaitu mengimbau kepada orangtua, guru bahwa mereka adalah filter bukan software. Karena software itu adalah tekhnologi yang dapat dikalahkan oleh tekhnologi hebat yang lain. Filter di sini dimaksudkan adalah filter moral, ilmu, agama itu yang utama.

Seperti apa situs-situs yang harus dijauhi oleh anak-anak?

Ya, pastinya situs-situs yang menimbulkan SARA, rasisme, sadisme juga situs-situs asusila yang dapat berpengaruh pada perkembangan anak.

Jelaskan peran orang tua di sini?

Orangtua sebaiknya memberikan pengarahan-pengarahan yang baik. Jangan hal-hal seperti pornografi ditutupi. Karena ini akan membuat anak penasaran. Beritahulah apa yang baik dan apa yang seharusnya dijauhi. Juga sebagai orangtua jangan suka mengekang kebebasan anak.

Menurut anda sejauh mana pengaruh situs porno terhadap anak-anak?
Saya pikir ya, pertama ada anak-anak yang terganggu dan kedua ada yang ingin tahu. Contohnya disebuah internet yang terdapat CD roomnya, karena ga mungkin untuk menonton di rumah maka mereka menonton di warnet tersebut. Nah, mungkin ini salah satu kebebasaan anak di luar pengawasan orangtua.

Sekarang, kebanyakan orang mendengar kata internet itu ‘porno’ ya?
Nah, stigma ini yang sangat saya takutkan. Pada saat pemerintah ngomong ‘mari kita filter pornografi’, menurut saya kurang bijaklah kalau ngomong kaya gitu. Alangkah baiknya kalau pemerintah ngomong ‘mari kita manfaatkan internet dengan positif’, jadi kedengarannya lebih enak.

Betulkah maraknya kasus pelecehan seksual oleh anak-anak didorong oleh maraknya situs porno?
Belum ada penelitian ya, saya belum baca (tahu) mengenai itu.

Selain software gratis dari pemerintah, bagaimana orangtua/guru/siapa pun memperoleh software antisitus porno?
Bukan dari pemerintah ya, ada puluhan software gratis yang bisa di download salah satunya Naomi dan K9. Dan dapat diperoleh di situs Internet Sehat yaitu di www.ictwatch.com. Bisa dicari diinformasi. Atau pada Google, ICTWATCHnya. Ketik parental spasi software, keluar deh semuanya.

Apakah software tersebut juga dapat diperoleh secara gratis?
Ya, software tersebut gratis.

Bisa jelaskan profil software pemblokir-pemblokir situs porno. Bagaimana langkah praktis mengaplikasikannya?
Ya, yang kita unggulkan itu ‘K9’ itu buatan luar negeri juga.

Apa itu yang terbaik?
Ya menurut saya. Tapi, paling baik belum tentu paling sakti ya, karena menurut kita (ICT Watch) K9 ini yang paling lengkap. Di situ terdapat white list (situs-situs mana yang boleh diakses) dan black list (situs-situs mana yang tidak boleh diakses). Jadi apabila terakses, apakah akan langsung diblokir apa tidak. Selain fitur pemblokir, software ini diperlengkapi pula fitur perekam jejak. Sebagai contoh, apabila anak ketahuan membuka  situs www.playboy.com, misalnya, maka situs ini akan langsung terkunci. Nah, orangtua akan tahu apa saja dan jam berapa anak buka internet. Dan kelebihan lain, software ini juga bisa ngatur jam dan banyak lagi yang lain.

Bicara soal software antisitus porno milik pemerintah. Jika kita mencari dengan kata kunci “sex” di Google akan muncul 662.000.000 situs, 568.881 video, 157.000.000 gambar, dan 111.057.569 blog. Maka dapatlah terbayang bagaimana upaya untuk menyaring informasi dari sekian banyak sumber. Menurut anda, apakah teknologi ini mampu menghalau semuanya?
Jika ditanya bisa difilter, ya. Jika ini merupakan cara yang efektif, ga. Karena yang kita lihat itu adalah suatu yang kasat mata. Jadi, pemerintah jangan kasih rasa aman yang semu dong! Industri pornografi adalah jagonya dalam menciptakan teknologi kontent teranyar, seperti video-audio streaming, layanan berbayar video-on-demand, digital-rights management, peranti lunak geo-location, konten tersegmentasi dan layanan konten nirkabel melalui ponsel.

Kira-kira, apakah software tersebut dapat berhadapan dengan kontent mutakhir ini dalam menghalau situs porno?
Bisa, tapi tidak efektif. Karena kita tidak tahu konten yang kita buka itu sehat apa ga. Karena di internet ga ada yang seratus persen aman.
Pornografi dapat menyerang lewat fasilitas e-mail. Bagaimana menyaring konten pornografi, yang sengaja ataupun tidak, masuk langsung ke mailbox,  termasuk ke mailbox anak-anak dan para remaja? Pornografi lewat e-mail  lebih sulit pengidentifikasiannya (termasuk pemblokirannya) karena  sifatnya yang tidak terbuka seperti layaknya mengunjungi sebuah situs, lebih privasi karena terantar langsung ke masing-masing individu. Belum lagi maraknya sejumlah layanan online yang memang mengkhususkan diri dalam menyediakan konten pornografi via e-mail.
Repot ya. Karena saat e-mail kita kena spam, email kita akan tercatat oleh kelompok spam. Dan orang sudah kena spam itu akan lebih cenderung banyak dapat spamnya lagi. Banyak metode supaya ga kena spam (lihat www.ictwatch.com), salah satunya kita harus hati-hati postingin alamat email. Dan lebih baik kita punya e-mail jangan satu.

Apakah itu dapat dihalau lewat software antiporno yang tersedia?
Bisa, tapi tidak efektif. Software antipornografi bukanlah obat mujarab untuk seratus persen menggantikan peran orangtua, guru atau pun komunitas untuk membentengi anak dari jangkauan materi porno karena software penyaring (filter) tersebut hanya alat bantu. Filter sesungguhnya adalah dalam diri si anak.

Apa langkah yang paling mujarab memberangus situs-situs porno?
Kita tidak mungkin bisa memberangus situs porno. Mungkin hanya bisa meminimalisir konten pornografi dan yang masuk ke email dengan memfilter. Sekarang, mungkin.. kita hanya bisa, bagaimana menghilangkan niat anak untuk membuka situs-situs porno dengan memberikan pengarahan yang tak terlepas dari peran orangtua, guru, ataupun komunitas-komunitas.

Jakarta, 17 April 2008
Dari hasil wawancara, Donny Budi Utoyo menjelaskan jenis-jenis software penangkal situs porno beserta tips berinternet untuk remaja:
Penangkal Materi Negatif
Salah satu langkah antisipasi untuk menangkal materi negatif  tersebut adalah dengan menginstal software pengaman di komputer kita. Yang harus diingat adalah, berbagai macam software yang tersedia tidaklah menggantikan peran orangtua, guru ataupun komunitas dalam memberikan keamanan dan kenyamanan anak, remaja atau anak didik kita selama berinternet. Software hanyalah alat bantu, yang tidak bisa menjamin 100% menghalau materi negatif dari internet.
Secara umum software pengaman tersebut terdiri atas:
–    Software Anti-Spyware
Software ini secara khusus akan berfungsi mendeteksi dan mencegah program jahat seperti spyware dan adware yang gemar menyedot data-data rahasia / privasi kita secara diam-diam. Contoh software: Ad-Aware.
–    Software Browser Anak
Adalah yang menjadi perantara utama antara internet dengan komputer yang digunakan. Browser anak secara umum telah dirancang untuk memaksimalkan mungkin menyaring berbagai situs, gambar atau teks yang tak layak diterima anak. Browser anak juga didesain untuk menarik dan mudah digunakan oleh anak. Contoh software: Hekko.
–  Software Anti-Virus
Software ini untuk mencegah agar program jahat perusak data semisal virus, worm dan trojon horse bercokol dan berkembang biak di komputer kita. Contoh software: AVG Anti-Virus.
–    Software Parental (Filter, Monitor dan penjadwalan)
Software ini untuk mencegah anak sengaja atau tidak sengaja membuka atau melihat berbagai gambar yang tak layak (pornografi, sadisme, dsb) yang terdapat di situs internet. Software ini juga akan memudahkan orangtua untuk memonitor aktivitas anak selama online dengan berbagai variasi metode pengawasan. Fungsi lain adalah untuk membatasi jumlah atau durasi waktu anak dalam menggunakan internet. Termasuk untuk pengaturan hari dan jam tertentu sehingga komputer dapat atau tidak dapat digunakan oleh anak untuk berinternet. Contohnya: software iProtectYou dan Crawler Parental Control. 
–    Software Firewall
Software ini akan membantu kita mencegah orang jahil (semisal hacker) yang berkeliaran di internet dan mencoba menerobos masuk ke komputer kita untuk mencuri atau merusak data didalamnya, selama kita terhubung dengan internet. Contoh software: ZoneAlarm.
Beberapa contoh software memiliki lisensi freeware (gratis dan bebas digunakan selamanya) ataupun shareware (gratis dan bebas digunakan dalam periode waktu tertentu) di atas dapat didownload di www.download.com.

Lindungi Privasi Sejak Dini

–    Pasang software firewall. Software ini akan melindungi komputer dari hacker atau orang jahat yang ingin menerobos masuk melalui internet dan mengacak-acak privasi.
–    Selalu lakukan update seluruh software, secara rutin. Ini untuk mencegah adanya pihak yang memanfaatkan kelemahan pada suatu software untuk merusak komputer.
–   Gunakan software antivirus yang terkini, dan selalu di update secara rutin. Antivirus akan membantu kita melindung komputer dari serangan worm dan virus.
–   Cari tahu dan pelajari berbagai jenis/fitur software parental yang tersedia.
–  Lindungi diri anda dari kemungkinan berbagai penipuan bisnis melalui internet.
–   Waspadalah terhadap e-mail spam (sampah) ataupun phising (penipuan).
–   Jangan sembarang mendownload dan menginstal software dari internet, karena bisa disusupi software jahat untuk mencuri data hingga merusak komputer.
Menghindari e-Mail Spam
Spam adalah e-mail sampah yang kerap datang bertubi-tubi ke mailbox kita, tanpa kita kehendaki. Isinya pun bermacam-macam. Untuk meminimalisir masuknya spam, berikut kiat yang bisa dilakukan:
–   Tak usah merespon/menjawab/membalas email yang dikirim dari orang yang tidak kita kenal.
–   Waspadalah, mengirimkan e-mail ”remove”, “unsubscibe” atau sejenisnya ke pengirim spam (spammer) justru akan memberikan informasi bahwa e-mail kita aktif kepada mereka, yang akan berakibat semakin membanjirnya spam ke mailbox kita.
–   Jangan pernah membuka link situs yang ditawarkan oleh e-mail yang kita tak kenal pengirimnya.
–   Buatlah dan gunakan alamat email yang berbeda untuk tiap keperluan.
–  Hindari memberikan alamat email pribadi ke sembarang orang, termasuk memasangnya di situs (personal atau resmi), blog, friendster, ataupun MySpace.
–    Jika terkena spam lokal (berbahasa Indonesia) segera hubungi tim khusus penanggulangan spam nasional melalui e-mail: abuse@apjii.or.id.
–   Apabila diperlukan, pasang software antispam di komputer kita, misalnya software MailWasher (www.mailwasher.net)
–   Informasi tentang perkembangan spam secara global/internasional, dapat diakses di situs www.spamhaus.org.
Tips Untuk Remaja
–    Meski kejujuran adalah segalanya, tidak semua orang di internet melakukan hal tersebut. Terutama ketika chatting, berhati-hatilah. Kita tidak pernah tahu orang yang mengaku a/s/l (age/sex/location) nya adalah 19/f/jkt dan mahasiswi, sebenarnya adalah 40/m/some where dan pengangguran.
–    Jangan mudah terpengaruh oleh data-data pribadi orang lain di internet yang menarik perhatianmu. Di internet banyak sekali orang iseng yang berpura-pura menjadi orang lain, entah menjadi lebih muda atau lebih tua, bahkan mengaku perempuan atau laki-laki hanya untuk bercanda dan menjahili orang lain, hingga untuk menjebak atau membuat malu orang lain.
–   Waspadalah dengan siapa pun yang ingin tahu terlelu banyak. Tidak ada satu pun aturan dunia yang mengharuskan kamu untuk bercerita jujur tentang jati diri kamu kepada orang lain di internet. Simpanlah baik-baik informasi tentang nama kamu, usia, alamat rumah, alamat sekolah, dan nomor telepon. Jangan pedulikan permintaan dari orang yang baru kamu kenal di internet. Percayakan pada insting kamu, jika seseorang membuat kamu tidak nyaman, tinggalkan saja.
–    Ajaklah sahabatmu jika berencana ’kopi darat’ (bertemu) seseorang yang baru dikenali melalui internet.
–   Pastikan agar sahabatmu di dunia nyata mengetahui apa yang tengah kamu pikirkan atau lakukan. Bahkan jika kamu ada masalah, baik terhadap keluarga, sekolah maupun pacar, ceritakanlah pada sahabat atau orang yang kamu percaya, bukan seseorang yang dikenal melalui internet.
–   Jika kamu menerima kiriman e-mail, file atau pun gambar-gambar yang isinya mencurigakan dari seseorang yang tidak kamu kenal, langsung hapus saja kiriman-kiriman tersebut.
–   Jauhi chat room atau mailing-list yang isinya provokatif atau pun berisi hal-hal negatif lainnya. Jangan mudah terpancing rayuan-rayuan seseorang di internet yang mencoba untuk mempengaruhi kamu dalam kehidupan sehari-hari. (ica)

2 komentar:

  1. artikel ini bagus.......... mampir juga diblog aku ya........

    BalasHapus
  2. Hai.... maaf baru buka blog. okeh... ntar tak kulihat. Thx

    BalasHapus